Likopen
adalah senyawa fitokimia yang memberi warna merah dan kuning pada
tomat. Penelitian sebelumnya menunjukkan, likopen dapat menurunkan
kemampuan lemak jahat (low density lipoprotein/LDL) membentuk plak di
pembuluh darah arteri, yang dapat memicu serangan jantung dan stroke.
Menurut Karppi, likopen juga menurunkan risiko stroke
dengan menghambat produksi kolesterol, mencegah pembekuan darah, serta
mencegah penggumpalan trombosit. Penelitian Karppi yang dilakukan pada
1.031 pria di Finlandia berumur 46 - 65 tahun itu dimuat dalam jurnal Neurology,
Selasa lalu. Namun, sejumlah ahli mengingatkan perlunya bersikap
hati-hati atas penelitian ini. Guru Besar Fakultas Kedokteran
Universitas Saint Louis, Amerika Serikat, David Thomas mengatakan,
temuan ini hanya menunjukkan orang dengan likopen tinggi memiliki risiko
terserang stroke lebih rendah, tetapi tidak menunjukkan bahwa mengonsumsi tomat dapat mengurangi risiko stroke. (MYHEALTHNEWSDAILY/MZW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar